Wednesday, November 14, 2012

Lelah Hati.

Satu persatu guncangan datang.
Kucoba tengarai sebagai manusia berahlak, dan berpendidikan
Kucoba dan terus kucoba, sekaligus perjalanan menjadi manusia lebih bijak
tetapi tidak menjadi semudah yang terlihat.

Sepatutnyakah orang yang seharusnya kita hormati menjadi lebih superior?
Sepatutnyakah seseorang yang memiliki pengalaman lebih merasa paling benar?
Sepantasnyakah seseorang yang lebih berumur bebas untuk berkata kasar?
Sepantasnyakah seseorang yang seharusnya kita panuti menjadi pemegang kendali?

Mungkin hanya Allah yang bisa menjawab semua itu.
Karena Hanya Dia yang paling benar.

Di berbagai guncangan aku merasa lelah, tersudut menuju batas kesabaran.
Lelah untuk diam.
Lelah untuk selalu mengalah.
Lelah untuk manut, dengan iming2 menghormati.

Lelah hati ini mendorong efek domino lain,
Menuju hilang rasa
Menuju hilang simpati
Dan yang terakhir....menuju hilang akal.

Kita semua sebenarnya hanyalah manusia biasa,
yang rentan atas kesalahan.
Namun ternyata ada beberapa orang yang merasa sempurna.
Merasa sebagai penguasa kerajaan kecilnya.

Gusti, parengono sabar....
Sing akeh!

No comments:

Post a Comment